Penyeleksian Kondisi
(Pernyataan IF, Pernyataan IF/ELSE, Pernyataan
IF-ELSE IF, Pernyataan NESTED IF,
Pernyataan IF-ELSE Majemuk, dan Pernyataan SWITCH-CASE).
Selamat Datang Di Blog Saya
Mari kita belajar Algoritma dan Pemrograman dan yang paling penting jangan lupa kumpulkan niat, oke langsung aja kita mulai…
Mari kita belajar Algoritma dan Pemrograman dan yang paling penting jangan lupa kumpulkan niat, oke langsung aja kita mulai…
A. Pernyataan IF
Pernyataan IF adalah sangat sederhana
cara kerjanya. Jika ekspresi didalam tanda kurung yang benar, maka pernyataan
didalam braces (kotak) yang akan dijalankan, jika tidak, maka mereka diabaikan.
Blok pernyataan ini adalah merupakan conditionally executed karena pernyataan
hanya dijalankan didalam kondisi yang diekspresikan dalam tanda kurung yang
benar.
Penulisan kondisi harus di
dalam tanda kurung dan berupa ekspresi relasi dan penulisan pernyataan dapat
berupa pernyataan tunggal, pernyataan majemuk, atau pernyataan kosong.
Contoh dari pernyataan IF
B. Pernyataan IF/ELSE
Pernyataan IF/ELSE merupakan sebuah
pengembangan pernyataan IF. Pada pernyataan ini sebuah kondisi
akan dilihat terlebih dahulu. Jika kondisi adalah benar, maka sebuah blok yang
berisi satu atau lebih pernyataan akan dijalankan. Jika ekspresi adalah salah,
maka pernyataan grup berbeda yang akan dijalankan. Perlu
diketahui bahwa program ini hanya akan mengambil salah satu dari dua jalur
pernyataan IF/ELSE.
Jika Anda berpikir tentang pernyataan
dalam program komputer, langkah-langkah yang diambil berdasarkan pertimbangkan
pernyataan IF/ELSE sebagai penentu jalan. Bahkan kadang terjadi jalanya program
memutar, seperti halnya pada sebuah pernyataan IF, sedangkan pada pernyataan
IF/ELSE menyebabkan pelaksanaan program mengikuti salah satu dari dua jalur
yang tersedia.
Contoh dari pernyataan IF/ELSE
C. Pernyataan IF/ELSE IF
Pernyataan IF/ELSE IF merupakan
sebuah pernyataan dimana programmer dapat membuat beberapa keputusan dengan
menggunakan aturan yang berbeda tetapi ada kaitannya dengan pernyataan
sebelumnya.
Susunan ternyataan tersebut seperti
halnya sebuah pernyataan berbentuk rantai IF/ELSE. Pada bagian ELSE sebuah
pernyataan akan terkait dengan IF dari bagian yang lain. Ketika digabungkan
cara ini, maka IF/ELSE dari rantai akan menjadi sebuah pernyataan.
Contoh pernyataan IF/ELSE IF
D. Pernyataan NESTED IF
Ketika sebuah pernyataan IF muncul
didalam pernyataan IF lain, maka hal ini dikategorikan sebagai nested.
Kenyataannya dalam struktur IF/ELSE adalah pernyataan nested if. Jika
masing-masing setelah if pertama adalah nested di bagian lain IF sebelumnya.
Karena nested if merupakan pernyataan if yang berada didalam pernyataan if yang
lainnya.
Contoh pernyataan NESTED IF
E. Pernyataan IF-ELSE Majemuk
Bentuk dari IF-ELSE bertingkat
sebenarnya serupa dengan NESTED IF, keuntungan penggunaan IF-ELSE bertingkat
dibanding dengan NESTED IF adalah cara atau bentuk penulisan yang lebih
sederhana.
Contoh pernyataan IF-ELSE Majemuk
F. Pernyataan SWITCH-CASE
Cara lain untuk menangani
pengambilan keputusan dalam sebuah program adalah dengan menggunakan Statement
switch-case, yang mampu menangani sejumlah kondisi dari satu variabel. switch case
serupa dengan If , Then, ElseIf, tetapi
lebih efisien apabila percabangan bergantung kepada satu kondisi saja. Dengan
menggunakan switch-case sebagai pengganti dari If, Then, Else If, akan membuat program menjadi lebih
sederhana.
Bentuk dari SWITCH - CASE merupakan
pernyataan yang dirancangan khusus untuk menangani pengambilan keputusan yang
melibatkan sejumlah atau banyak alternatif penyelesaian. Pernyataan SWITCH -
CASE ini memiliki kegunaan sama seperti IF – ELSE bertingkat, tetapi
penggunaannya untuk memeriksa data yang bertipe karakter atau integer.
Contoh pernyataan SWITCH-CASE
Sekian sampai disini penjelasan
dari Penyeleksian Kondisi…
Saya akhiri Assalamu’alaikum Wr.Wb.
Daftar Pustaka
http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/penelitian/Drs.%20Totok%20Sukardiyono,%20M.T./Buku%20Bahasa%20Pemrograman%20Lengkap.pdf
Daftar Pustaka
http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/penelitian/Drs.%20Totok%20Sukardiyono,%20M.T./Buku%20Bahasa%20Pemrograman%20Lengkap.pdf
0 komentar: